JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan segera mengumumkan ke publik mengenai nasib Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di barisan koalisi parpol pendukung pemerintah.
Â
Dalam kesempatan ini Presiden juga akan memperjelas nasib tiga menteri asal PKS di Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II.
Â
“Nanti statement akan disampaikan secara resmi. Itu (reshuffle) juga termasuk, bagaimana pun untuk mengangkat dan memberhentikan menteri sepenuhnya ada di presiden," ujar Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha di Kantor Presiden SBY, di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Rabu (4/4/2012).
Â
Tadi malam dalam pertemuan di Puri Cikeas, para ketua umum partai koalisi sepakat untuk mengeluarkan PKS dari barisan koalisi. Mereka menilai PKS telah melanggar etika berkoalisi. Pengumuman sikap tersebut disampaikan oleh Sekretaris Setgab Syarief Hasan.
Â
Dalam kesempatan ini Julian membenarkan semalam ada pertemuan para ketua umum parpol koalisi di Puri Cikeas. Dia juga menegaskan parpol koalisi sepakat tidak mengundang Presiden PKS dalam pertemuan tersebut.
Â
"Memang betul tadi malam ada pertemuan SBY selaku Ketua Setgab mengundang pimpinan parpol di Cikeas. Sebagaimana diketahui pertemuan itu minus PKS dalam pengertian PKS tidak hadir dalam pertemuan semalam," ungkap Julian.
Â
Beberapa waktu lalu satu jatah menteri PKS di pos Menristek yang dijabat Suharna Surapranata, dikurangi oleh SBY. Hal ini sebagai imbas perbedaan sikap politik di parlemen. Kini PKS hanya punya tiga jatah menteri di KIB jilid II. Yaitu Menkominfo Tifatul Sembiring, Menteri Pertanian Suswono, dan Menteri Sosial Salim Segaf Al-Jufri. Dengan adanya keputusan Setgab mengeluarkan PKS dari koalisi tadi malam, maka posisi tiga menteri PKS di kabinet terancam.
(ful)
Sindikasi news.okezone.com
SBY Akan Umumkan Nasib 3 Menteri Asal PKS