NGANJUK - Adanya pegawai negeri sipil (PNS) di Kabupaten Nganjuk dan daerah lain di Jawa Timur yang diduga mengalami disorientasi seksual atau gay, membuat prihatin Bupati Nganjuk. Bahkan ada seorang guru SMP negeri namanya disebut Mujianto terlibat dalam kasus pembiuasan berantai.
Bupati Nganjuk Taufiqurrahman bahkan akan turun tangan langsung untuk menelusuri dugaan ada pegawainya suka sesama jenis.
Taufiq, Kamis (23/2/2012), mengakui sampai saat ini pihaknya belum mendapat laporan dan data akurat soal para pegawainya suka sesama jenis atau gay.
Namun hasil pengungkapan polisi di beberapa peristiwa pembunuhan yang melibatkan kalangan gay, menyeret nama PNS, baik sebagai korban maupun terduga pelaku.
Isu soal PNS penderita disorientasi seksual ini hangat dibahas terutama setelah terungkapnya kasus pembiuasan berantai yang melibatkan Mujianto. Seperti diketahui, Mr J, guru sebuah SMP negeri di Nganjuk diduga kuat sebagai kekasih sejenis Mujianto.
Beberapa korban tewas pembiusan Mujianto dari beberapa daerah di Jawa Timur juga berstatus PNS.
Selain itu, dua tahun lalu, FS, seorang pegawai honorer di kantor Badan Pertanahan Nasional Nganjuk tewas menjadi korban pembunuhan berantai yang dilakukan Ryan di Jagal asal Jombang.
Taufik mengaku akan segera membicarakan masalah ini dengan Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial Kabupaten Nganjuk sehingga dapat menentukan langkah selanjutnya.
(Mukhtar Bagus/Sindo TV/ton)
Sindikasi news.okezone.com
Bupati Prihatin Ada Dugaan PNS Gay