Di situsnya dicantumkan kalau tipe SSD 2,5†yang menggunakan controller SandForce ini adalah MLC (multi-level cell) asynchronous flash. Tipe asinkronus cocok dipilih kalau kamu banyak mengolah data yang tidak dapat dikompresi, seperti video, foto, dan musik. Tapi, kalau tidak, pilihlah tipe sinkronus.
Apa beda asinkronus dan sinkronus? Mudahnya begini. Sinkronus bekerja lebih baik pada tugas-tugas tertentu. Sementara SSD dengan flashNAND asinkronus biasanya dibandrol lebih murah.
Lalu bagaimana kinerjanya? PCplus menguji AData S510 dengan koneksi SATA III 6Gbps memakai pembanding SSD Kingston HyperX. Kali ini dipakai benchmark baru untuk sistem Windows 7: ATTO untuk melihat kecepatan transfer dengan berbagai ukuran file, HD Tune Pro 5.00, dan PCMark 7. Uji manual juga dilaksanakan.
Benchmark HD Tune 5.00 mengungkap kecepatan tulis maksimal 364,5MB/s dan kecepatan baca maksimal 364,1MB/s. Angka ini termasukgegas, kendati masih di bawah klaim baca dan tulis AData yang 550MB/s dan 510MB/s. Hasil uji manualnya pun mengesankan: tulis mencapai 88,35MB/s dan baca 123,31MB/s.
Nah, jika kamu menginginkan SSD SATA III yang gegas untuk PC desktop atau notebookmu, AData S510 boleh dipertimbangkan. Dalam kemasannya sudah disertakan bracket 3,5†dan sekrup untuk memudahkan pemasangan di PC desktop. Plus ada utiliti Disk Migration yang harus diunduh.
(wiek)
Â
Hasil Uji
Â
* File uji berukuran total 23,1GB, terdiri dari 1682 file dalam 251 folder. Uji dilakukan tiga kali di PC rakitan (AMD Athlon II X3 440 3GHz, RAM 2GB, Windows 7 Ultimate SP1) dan hasilnya dirata-ratakan.
Â
Spesifikasi
Â
+ Kinerja gegas, ada utiliti Disk Migration.
- Harga belum diketahui.
Â
Rating -
Tabloid PCplus
Review AData SSD S510 120GB