DENPASAR - Kapal Pesiar Azamara Quest yang mesinnya terbakar sehingga hanyut di perairan Laut Sulu dekat Pulau Kalimantan, terancam batal bersandar di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali. Insiden yang terjadi di kapal yang mengangkut sekira 800 penumpang pada Sabtu 31 Maret, berdampak dengan rencana kedatangan kapal pesiar mewah tersebut yang dijadwalkan mengunjungi Pulau Dewata.
"Kalau sesuai jadwal kapal tersebut akan bersandar di Benoa pada Jumat 6 April ini. Kalau melihat insiden itu, saya perkirakan bakal batal ke Bali " ujar General Manager Pelindo III Benoa, Iwan Sabatini kepada wartawan, Minggu (1/4/2012).
Â
Hanya saja, pihaknya belum bisa memastikan karena masih harus menunggu keterangan atau berita resmi dari pihak berwenang terkait kemungkinan batalnya ke Benoa.
Guna memastikan kapal tersebut batal ke Benoa, dia terus terus berkoordinasi dengan pihak-pihak yang bertanggung jawab terhadap kapal tersebut. Saat ini, pihaknya belum bisa menghubungi pihak kapal karena masih fokus pada upaya pembenahan kapal.
Dia mengungkapkan, kapal berukuran panjang sekitar 180 meter dan lebar sekitar 30 meter itu sejatinya pernah sandar di Pelabuhan Benoa pada malam tahun 2012 lalu.
"Saat itu, kapal Azamara mengangkut 600 orang penumpang dan Kedatangannya sangat berkesan bagi kami, karena bersandar saat malam tahu baru dan ikut memeriahkan malam tahun baru di Benoa,†ungkapnya.
Saat ditanya soal kemungkinan ada Anak Buah Kapal (ABK), asal Bali yang berada dalam kapal nahas tersebut, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kependudukan Provinsi Bali, Bali I Wayan Wiratha belum bisa memastikan.
Demikian pula, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Sosial Kota Denpasar, Made Erwin Suryadarma Sena, mengaku belum mendapat informasi lebih lanjut terkait kejadian tersebut. “Besok saya cek dahulu, apalagi banyak tenaga kerja asal Bali yang bekerja di Kapal Pesiar,†tukasnya.
(Yudha)
Sindikasi news.okezone.com
Terbakar, Kapal Pesiar Azamara Quest Batal Sandar di Bali